Pemahaman Majas Epanalepsis Dan Epizeukis Dan Contoh Kalimatnya

Pengertian Majas Epanalepsis dan Epizeukis dan Contoh Kalimatnya. Majas epanalepsis ialah majas pengulangan yang dipakai pada suatu kalimat dengan cara mengulang kata pertama kalimat tersebut ke bagian simpulan kalimatnya. Sementara itu, majas epizeukis ialah majas pengulangan yang mengulang-ulangi sebuah kata secara bersama-sama. Pada artikel kali ini, akan ditampilkan beberapa pola kedua majas pengulangan tersebut, agar kita lebih mengerti seperti apa bentuk dari keduanya. Adapun contoh-teladan tersebut yaitu selaku berikut ini! A. Contoh Majas Epanalepsis Kami akan mengadakan rapat sore nanti, guna merencanakan acara perpisahan sekolah kami. Dompet itu dikembalikan Bayu ke pemilik dompet. Buku impor itu mampu kau dapatkan di toko buku. Buah yang dibelinya itu dia beli dari toko buah. Adik buru-buru berangkat ke sekolah, sehingga tidak menyadari bahwa bukunya tertinggal di kamar adik. Kekasih, setangkai bunga itu akan kuberikan kepadamu, kekasih. Komputer itu tengah beliau perbaiki di toko komputer. Kue bolu ialah salah satu di antara jenis-jenis kue. Mereka tengah menyelenggarakan persiapan untuk memperingati hari jadi perusahaan mereka. Mereka tengah mengantre di depan loket untuk berbelanja tiket konser grup musik idola mereka. Kami menanti di sini sekian usang guna menantikan kedatangan salah satu teman kami. Kucing Spinx ialah jenis kucing yang tidak berbulu, dan pastinya ialah kucing yang paling berbeda di antara jenis-jenis kucing. Para buruh tengah berdemo di depan kantor pemeriintahan untuk menuntut kemakmuran para buruh. Para siswa tengah menyimak pidato dari pak kepala sekolah, yang merupakan pimpinan sekolah sekaligus pimpinan para siswa. B. Contoh Majas Epizeukis Wajahnya tersihat sedih, murung alasannya ditinggal pergi keuluarganya. Kami begitu senang, senang dikarenakan telah mendapat hadiah. Langit siang ini begitu gelap, gelap sebab sebentar lagi akan turun hujan lebat. langit kian usang kian menguning, menguning alasannya adalah dalam waktu dekat senja akan segera datang. Rumahnya sekarang tampak lebih cerah, cerah alasannya telah dicat dengan warna yang lebih terperinci. Rapat siang kali ini dibatalkan, dibatalkan akibat absensi pak administrator selaku pimpinan rapat. Orang-orang itu tengah mengantre, mengantre demi mendapat tiket konser grup band pujaan mereka. Tak jemu-jemu ia menanti, menunggu kekasihnya yang tak kunjung pulang ke kampung. Sudah beberapa tahun beliau merantau, merantau ke negara lain yang ada di lain benua. Tubuhnya sekarang basah kuyup, lembap kuyup akhir kehujanan saat hendak pulang ke rumah. Kulihat wajahnya begitu pucat, pucat karena takut akan dimarahi ibu. Semalam aku berjumpa Wanda, Wanda yang saya rindukan sejak lama. Rahmi sedang melakukan tugas sekolahnya di ruang berguru, ruang berguru yang ada di sebelah timur dari ruang tamu, dan dicat dengan memakai warna pastel. Perempuan itu tengah duduk bengong, terdiam sendiri di kursi taman. Demikianlah beberapa contoh majas epanalepsis dan epizeukis dalam bahasa Indonesia. Semoga berguna dan bisa menambah pengetahuan bagi para pembaca sekalian, baik itu tentang kedua majas tersebut khususnya, maupun materi pembelajaran bahasa Indonesia pada umumnya. Mohon dimaafkan jika terdapat kekeliruan yang terkandung di dalam artikel kali ini. Terima kasih. Jika pembaca ingin memperbesar acuan soal majas, maka pembaca mampu membuka beberapa artikel berikut, yaitu: teladan majas anafora dan alonim, contoh majas tautoles, teladan majas eufimisme dan disfemisme, teladan majas hiperbola dan majas personifikasi, serta postingan teladan majas ironi dan litotes.
Sumber https://e-the-l.blogspot.com