Paragraf Deskripsi - 2 Acuan Paragraf Deskripsi Wacana Binatang

Contoh-acuan dari paragraf deskripsi sudah pernah ditampilkan sebelumnya. Adapun beberapa teladan tersebut antara lain pola paragraf deskripsi ihwal lingkungan, pola paragraf deskripsi singkat, teladan paragraf deskripsi perihal sekolah, contoh paragraf deskripsi objektif singkat, dan acuan paragraf subjektif. Artikel kali ini pun juga akan memperlihatkan teladan dari jenis-jenis paragraf menurut isinya ini, di mana teladan kali ini memiliki tema tentang binatang. Dengan demikian, acuan-pola yang mau ditampilkan nanti akan berisi deskripsi atau detail berbagai jenis hewan. Selain di postingan ini, tema binatang sendiri juga pernah dijadikan tema postingan lain, ialah teladan kalimat deskripsi ihwal hewan. Untuk mengenali mirip apa paragraf deskripsi perihal binatang, berikut dihidangkan beberapa pola diantaranya. Contoh 1: Kucing merupakan salah satu binatang peliharaan yang familiar di penduduk . Bentuk hewan ini sekilas mirip macan dalam ukuran kecil. Sama seperti harimau, kucing memiliki kumis dan bulu yang tebal di kulitnya. Morfologi atau bentuk bulu kucing sangatlah beragam. Ada beberapa kucing yang bulunya memiliki teladan yang khas, dan ada berbagai jenis yang lain yang bulunya tidak memiliki teladan. Bahkan, ada pula jenis kucing yang tidak mempunyai bulu sama sekali. Salah satu ciri khas yang dipunyai kucing yakni pupil matanya. Bagian mata kucing ini bentuknya mampu berganti-ubah, mulai dari berbentuk bundar layaknya mata yang wajar , hingga berbentuk seperti garis tipis kehitaman. Ukuran pupil yang berubah-ubah tersebut tergantung dari cahaya  yang ada di tempat kucing tersebut berada. Jika kadar cahaya di kawasan kucing tersebut tinggi, maka pupil mata sang kucing akan mengecil dan membentuk suatu garis hitam tipis. Jika kadar cahayanya sedikit bahkan gelap, maka pupil mata kucing akan membengkak layaknya pupil mata pada umumnya. Selain mata, ekor kucing pun menjadi ciri khas adalah ekornya. Tak seperti harimau atau singa yang ekornya pasti panjang, ekor yang terdapat pada kucing sangat bervariatif tergantung jenisnya, mulai dari yang pendek, sedang, panjang, bahkan tidak berekor sama sekali. Ekor pada kucing tersebut berfungsi sebagai penyeimbang tubuh mereka saat berlangsung di kawasan yang sempit. Selain itu, ekor juga berfungsi sebagai alat komunikasi dan sebagai tanda dari emosi yang tengah mereka rasakan. Khusus untuk kucing yang tidak berekor, mereka akan memakai telinganya ntuk menjalankan fungsi yang mestinya dijalankan oleh ekor kucing. Contoh 2: Merak hijau adalah salah satu diantara jenis-jenis merak yang ada. Sesuai dengan namanya, jenis merak ini memiliki warna bulu yang hijau. Merak hijau jantan memiliki warna bulu yang lebih cerah dibanding merak betina. Selain itu, warna bulunya juga lebih keemasan dibanding merak betina yang warnanya lebih keabu-abuan. Selain itu, ukuran tubuh merak jantan juga mempunyai tubuh yang lebih besar, berjambul, serta mempunyai bulu ekor yang panjang dan berpola mirip mata. Bulu ekor tersebut bisa dikembangkan, dan lazimnya dikembangkan saat sang merak jantan berjumpa dengan merak betina yang disukainya. Jika bulu ekor tersebut dikembangkan, maka ekor bulu tersebut akan berupa mirip kipas yang memiliki acuan-contoh yang mirip mirip mata. Sayangnya, burung merak yang indah ini statusnya kini terancam punah alasannya hutan yang merupakan habitatnya sekarang kian berkurang. Demikianlah beberapa teladan paragraf deskripsi tentang binatang. Semoga berfaedah untuk pembaca sekalian. Terima kasih.
Sumber https://e-the-l.blogspot.com