Kumpulan Acuan Kalimat Lengkap Dan Tidak Lengkap

Kalimat lengkap dan tidak lengkap ialah dua kalimat yang termasuk ke dalam jenis-jenis kalimat berdasarkan unsurnya. Kalimat lengkap ialah suatu kalimat yang di dalamnya terdapat bagian-bagian kalimat dalam bahasa Indonesia, sekurang-kurangnyakalimat ini memiliki komponen subjek dan predikat. Di pihak lain, kalimat tidak lengkap yaitu kalimat yang cuma mempunyai satu bagian kalimat di dalamnya, sehingga kalimat ini lebih cenderung seperti semboyan, seruan, ataupun sapaan. Untuk lebih mengetahui kedua kalimat di atas, berikut ditampilkan beberapa teladan kalimat lengkap dan kalimat tidak lengkap selaku berikut ini! 1. Contoh Kalimat Lengkap Kucing itu sedang tidur. (komponen-komponen kalimat yang ada di dalamnya: S dan P; di mana S kucing itu, dan P: sedang tidur) Anak itu sedang bermain. (bagian-unsur kalimat yang ada pada pola kalimat ini: S, dan P, di mana S: anak itu, dan P: sedang bermain) Ibu sedang menanak nasi. (bagian-unsur kalimat yang ada di dalamnya: S, P, dan O; S: ibu, P: sedang menanak, O: nasi) Pak Mulyadi menjadi kepala desa Rancawangi yang baru. (bagian-bagian kalimat yang terkandung di dalamnya: S, P, dan Pel; S: Pak Mulyadi, P: menjadi, Pel: kepala desa Rancawangi yang gres) Anak-Anak sedang bermain di tanah lapang. (bagian-bagian yang terkandung di dalamnya: S, P, dan K; S: anak-anak, P: sedang bermain, K: di tanah lapang) Bibi sedang memasak rendang di dapur. (unsur-unsur kalimat yang terkandung dalam kalimat ini: S, P, O, dan K; S: bibi, P: sedang memasak, O: rendang, K: di dapur) Matanya berlinangan air mata alasannya menangis. (komponen-unsur kalimat yang terkandung dalam pola kalimat ini: S, P, Pel, dan K, di mana S: matanya, P: berinangan, Pel: air mata, K: sebab menangis) Adik membelikan kucing peliharaannya makanan kucing. (komponen-bagian kalimat yang terkandung dalam acuan kalimat ini: S, P, O, dan Pel, di mana S: adik, P: membelikan, O: kucing peliharaannya, Pel: masakan kucing) Ayah membelikan adik sepeda gres di hari ulang tahun adik yang ke-10 tahun. (komponen-unsur kalimat yang terkandung dalam kalimat ini: S, P, O, Pel, dan K, di mana S: ayah, P: membelikan, O: adik, Pel: sepeda gres, K: di hari ulang tahun adik yang ke-10 tahun) 2. Contoh Kalimat Tidak Lengkap Hai, apa kabar? Hei, kemarilah sebentar! Selamat datang di tempat kami. Apa kamu baik-baik saja? Apa maksudmu? Bagaimana kondisi keluargamu? Pergilah dari sini! Wah, sangat menakjubkan! Demikianlah beberapa teladan kalimat lengkap dan tidak lengkap dalam bahasa Indonesia. Jika pembaca ingin mengenali beberapa acuan kalimat lainnya, pembaca mampu membuka beberapa postingan berikut ini, yakni: contoh kalimat utama dalam paragraf, contoh kalimat penjelas dalam paragraf, contoh kalimat berpola K-S-P-O, pola kalimat berpola K-S-P-O-Pel, contoh kalimat berpola dasar S-P-O-K, contoh kalimat berpola dasar S-P-O-Pel-K, contoh kalimat simpleks berpola S-P-O, teladan kalimat simpleks berpola S-P-O-K, dan contoh kalimat pernyataan dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa memperbesar pengetahuan tersendiri untuk para pembaca sekalian, baik itu perihal pola kalimat pada terutama, maupun tentang bahan pembelajaran bahasa Indonesia pada umumnya. Mohon dimaafkan kalau ada kesalahan dalam penulisan ataupun penjelasan yang terkandung dalam pembahasan postingan kali ini. Sekian dan juga terima kasih banyak.
Sumber https://e-the-l.blogspot.com