Sabtu, 29 Agustus 2020

Kandungan Gizi Bawang Putih Dan Faedah Bawang Putih Bagi Kesehatan

Kandungan Gizi Bawang Putih dan Manfaat Bawang Putih bagi Kesehatan – Bawang Putih adalah jenis tanaman yang tergolong dalam genus Allium atau genus bawang. Tanaman yang diyakini berasal dari Asia Tengah dan Timur Laut Iran ini sudah lama menjadi bumbu lazim (penyedap rasa) dan sebagai obat tradisional di seluruh dunia.  Bagian utama yang dijadikan bumbu kuliner atau obat tradisional dari tanaman bawang putih ini yaitu umbinya.


Dalam bahasa Inggris, Bawang Putih disebut juga dengan Garlic sedangkan bahasa ilmiah bawang putih adalah yaitu Allium Sativum. Umbi Bawang Putih dapat di makan secara mentah namun aromanya sungguh kuat dan menyengat. Selain dapat disantap mentah, bawang putih juga dapat  dimasak selaku penyedap rasa untuk masakan ataupun untuk fungsi pengobatan. Bawang yang berwarna putih ini juga sering dimasak menjadi supplemen kesehatan.

Baca juga : Kandungan Gizi Kacang Hijau dan Manfaatnya bagi Kesehatan.


Kandungan Gizi Bawang Putih dan Manfaat Bawah Putih bagi Kesehatan


Kandungan Gizi Bawang Putih (Garlic)


Berikut ini yaitu kandungan gizi bawang putih dalam setiap 100 gramnya.












































































































































Jenis Nutrisi / GiziKandunganAKG%
Kalori149kcal (623 kJ)7,5%
Karbohidrat33.06g25%
Air14,2g
Protein6,36g11%
Gula1g
Serat2,1g5,5%
Lemak0,5g2%
Vitamin A9IU<1%
Vitamin C31,2mg52%
Vitamin D0µg
Vitamin E0,08mg0,5%
Vitamin K1.7µg1,5%
Vitamin B1 (Thiamine)0,2mg17%
Vitamin B2 (Riboflavin)0,11mg8%
Vitamin B3 (Niacin)0,7mg4%
Vitamin B5 (Panthothenic acid)0,596mg12%
Vitamin B61,235mg95%
Vitamin B9 (Folat)3µg1%
Kalsium181mg18%
Zat Besi1.721%
Magnesium256%
Fosfor153mg22%
Potassium (Kalium)401mg9%
Selenium14,2µg26%
Sodium17mg1%
Seng (Zinc)1,16mg12%

Manfaat Bawang Putih bagi Kesehatan


Bawang Putih atau Garlic ialah kuliner yang kaya akan nutrisi namun mengandung kalori yang rendah. Beberapa faedah bawang yang beraroma besar lengan berkuasa ini adalah menangkal penyakit jantung, menghalangi penyakit kanker, mengembangkan metode kekebalan badan, Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut, Mengendalikan Tekanan Darah, Meningkatkan Ingatan, Mencegah Obesitas dan Mengobati Diabetes. Berikut ini ialah beberapa faedah bawang putih bagi kesehatan kita.


1. Mencegah Penyakit Jantung


Mengkonsumsi bawang putih baik secara mentah ataupun diolah mampu menurunkan kadar kolesterol sebab bawang putih mempunyai sifat antioksidan yang dinamai dengan Alicin. Sebagai informasi, Alicin ialah senyawa yang bertanggung jawab atas aroma khas bawang putih ini. Selain menurunkan kadar kolesterol, Alicin juga sungguh berfaedah untuk mengendalikan tekanan darah dan kadar gula darah. Perlu diingat bahwa, senyawa Alicin ini mengandung welirang yang cenderung akan kehilangan sifat obatnya bila dimasak dengan sungguh matang. Untuk mendapatkan faedah dari senyawa Alicin ini, dianjurkan untuk disantap secara mentah atau dimasak secara setengah matang saja.


2. Mencegah Penyakit Kanker


Beberapa observasi mengambarkan bahwa konsumsi bawang putih secara teratur saban hari mampu mencegah beberapa jenis penyakit kanker seperti kanker perut, kanker kolekteral, kanker prostat, kanker paru-paru, kanker usus besar, kanker pancreas, kanker otak dan mengurangi terjadinya tumor yang terkait dengan kanker payudara. Bawang putih mengandung senyawa yang disebut diallyl trisulfide (DATS) ini ialah biro terapeutik yang efektif dalam menghalangi kemajuan tumor.


3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh


Bawang Putih memiliki sifat antivirus yang besar lengan berkuasa. Bagi pada umumnya orang Rusia, bawang putih diketahui selaku “Penisilin Rusia” sebab kemampuannya yang mampu mengobati nanah secara efektif. Sebuah observasi memperoleh bahwa bawang putih efektif menghalangi dan mengobati flu biasa. Mereka yang yang mengkonsumsi bawang putih secara signifikan lebih jarang terserang pilek kalau daripada orang-orang yang tidak memakan bawang putih.


4. Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut


Sifat Penyegaran yang dikandung oleh bawang putih mampu melindung kulit dari efek radikal bebas dan memperlambat penipisan kolagen yang menjadikan hilangnya elastisitas kulit yang menua. Menggosok ekstrak bawang putih di kulit kepala mampu menghalangi kerontokan rambut.  Hal ini dikarenakan bawang putih mengandung sifat anti-mikroba yang menolong membunuh kuman dan kuman penyebab kerusakan kulit kepala.


5. Membantu Mengendalikan Tekanan Darah


Bawang putih dapat menurunkan tekanan darah tinggi bagi orang yang memiliki hipertensi. Ekstrak bawang putih tua meminimalisir tekanan darah dengan mengembangkan kalsium dan mengurangi tingkat protein C-reaktif yang menimbulkan peradangan dan tingginya tekanan darah.  Di sisi lain, defisiensi welirang juga ialah salah satu factor penyebab hipertensi. Senyawa Alicin ialah senyawa welirang dalam bawang putih yang menurunkan tekanan darah dengan memajukan konsentrasi hidrogen sulfide. Hidrogen sulfida melemaskan pembuluh darah (melalui oksida nitrat) dan menghalangi penyempitan pembuluh darah.


6. Meningkatkan Ingatan (memori)


Bawang Putih mampu memajukan Serotonin otak yakni neurotransmitter yang mengembangkan kinerja kognitif. Penelitian pertanda bahwa minyak bawang putih dapat mengembangkan fungsi memori dan kinerja kognitif pada tikus dengan mengembangkan perkembangan saraf.


7. Mencegah Obesitas (kegemukan)


Penelitian mengambarkan bahwa bawang putih dapat mencegah obesitas dengan meminimalkan berat badan dan akumulasi lemak pada tikus. Dalam penelitian ini, bawang putih mengaktifkan protein dalam jaringan lemak, hati dan otot yang mengubah nutrisi menjadi panas dari menyimpannya. Senyawa Ajoene yang ditemukan dalam bawang putih juga mampu menangkal jaringan lemak pada tikus. Ajoene menghasilkan hidrogen peroksida, yang mengaktifkan enzim (protein kinase) yang membunuh sel-sel lemak.


8. Mengobati Diabetes


Diabetes merupakan penyakit yang disebabkan oleh genetika, obesitas, kolesterol tinggi, tekenan tinggi dan glukosa darah. Resistensi Insulin terjadi dikala tubuh tidak lagi menyikapi insulin yang jadinya mengarah pada peningkatan kadar gula darah dan risiko terkenanya diabetes. Dalam hal ini, bawang putih mampu meminimalkan resistensi insulin, gula darah dan kadar kolesterol pada pasien diabetes. Dalam penelitian, Bawang putih menurunkan kadar gula darah pada tikus dengan mengurangi acara enzim (fosfatase dan transferase amino) yang terlibat dalam transportasi glukosa di hati yakni gula yang merupakan sumber energi utama badan.


Sumber referensi : Data-data Kandungan Gizi Bawang Putih dikutip dari United States Department of Agriculture, Agricultural Research Service, USDA Food Composition Databases. Sedangkan faedah Bawang Putih ini dirangkum dari banyak sekali sumber.



Sumber uy.com


EmoticonEmoticon