Pengertian Kalimat Hipernim dan Homonim Berserta Contohnya. Contoh Kalimat Hipernim dan Homonim dalam Bahasa Indonesia – Sebuah kata atau untaian kata memiliki makna tersendiri. Makan tersebut dinamakan sebagai relasi makna. Hipernim dan homonim ialah dua diantara macam-macam kekerabatan makna dalam Bahasa Indonesia. Keduanya akan dibahas di artikel ini beserta dengan contoh kalimatnya. Hipernim Secara bahasa, hipernim berasal dari kata hipo dan unimo. Hipo mempunyai arti “di atas”, sementara unimo memiliki arti “nama.” Dalam perumpamaan linguistik, hipernim diartikan selaku kata lazim. Hipernim memiliki ikatan dengan hiponim,. Sebab, hiponim yang mempunyai arti kata khusus yaitu bagian dari hipernim. Misal: jikalau nama binatang adalah hipernim, maka kuda, anjing, dan kucing ialah hiponimnya. Contoh hipernim dalam kalimat : Toko baju Bu Ani menyediakan aneka macam ukuran baju, diantaranya S, M, L, dan XL. Rumah itu dihuni oleh tiga anggota keluarga, yakni Ayah, Ibu, dan seorang anak. Lagu-lagu Iwan Fals begitu melegenda. Beberapa diantaranya: Bento, Bongkar, Oemar Bakrie, dan Pesawat Tempur. Pasar ikan ini memasarkan banyak sekali jenis ikan, seperti ikan bawal, ikan teri, ikan asin, bandeng, dan ikan patin. Lomba kelereng, kontes makan kerupuk, tarik tambang dan panjat pinang menjadi lomba HUT RI yang paling dinantikan-tunggu warga setiap tahunnya. Novi berhasil menguasai lima bahasa ajaib, adalah Inggris, Spanyol, Perancis, Belanda, dan Arab. Kampus itu mempunyai aneka macam macam fakultas, diantaranya Kedokteran, Teknik, FISIP, dan Seni Rupa. Nindya menyukai aneka macam macam kuliner Jepang, mirip Sushi, Teriyaki, Ramen, dan Takoyaki. Warung Bu Edah menawarkan berbagai macam masakan Sunda, diantaranya: Sayur Lodeh, Sayur Asem, dan Karedok. Meski media digital telah semakin meningkat dan disenangi masyarakat, namun media cetak mirip koran, majalah, dan tabloid masih bisa bertahan dan mampu berkompetisi dengan media digital. Hari ini pedagang sayur hanya memasarkan empat jenis sayur saja, yaitu kangkung, wortek, bayam, dan lobak. Manchester United, Arsenal, Liverpool, dan Chelsea ialah tim Liga Inggris yang memiliki basis penggemar yang masif di Indonesia. Kaus, Kemeja, Jas, dan jaket yakni jenis busana yang dibeli Eza tadi siang. Dani sering menonton banyak sekali jenis film, mirip drama, komedi, horor, dan animasi. Pak Samin memiliki kebun yang ditanami banyak sekali macam tumbuhan palawija, mirip jagung, singkong, ubi, dan kentang. Eva diketahui selaku siswi yang memiliki beberapa sifat baik, seperti bersungguh-sungguh, sopan, suka penolong, dan pemaaf. Aktris Indonesia yang masuk nominasi Aktris Terbaik Indonesia tahun ini yaitu: Dian Sastrowardoyo, Chelsea Islan, Cut Mini, dan Christine Hakim. Sejumlah tambahan di toko pemanis itu sudah dicuri, mirip cincin, kalung, lionton, dan gelang. Toko kudapan manis Pak Johan mempunyai cabang di sejumlah kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Yogyakarta, Bandung, dan Medan. Badak Jawa, Harimau Sumatera, Trenggiling, dan Orang Utan adalah macam-macam hewan langka yang populasinya makin berkurang. Reza mendengarkan beberapa macam pemikiran musik, mirip pop, rock, jazz, dan folk. Jika berwisata ke Yogyakarta, jangan lupa untuk merasakan makanan khas Yogyakarta, seperti gudeg, nasi kucing, krecek, dan bakpia. Menurut ramalan cuaca, hujan dalam intensitas ringan akan turun di beberapa kota di Jawa Barat, seperti Bandung, Tasikmalaya, Garut, dan Majalaya. Toko buku di seberang kampus itu memasarkan berbagai jenis buku, diantaranya: novel, sejarah, buku pelajaran, dan buku impor. Homonim Secara bahasa, homonim terdiri dari kata homo yang bermakna “sama” dan unimo yang artinya “nama.” Bila digabung, maka homonim memiliki arti “nama yang sama.” Dalam ungkapan linguistik, homonim diartikan sebagai kata yang pelafalan dan punulisan yang sama namu memiliki makna yang berlainan. Misalnya kata mampu yang mempunyai arti racun dan mampu. Contoh homonim beserta kalimatnya : 1. Bulan: ¹satelit alami yang mengelilingi bumi, ²nama kalender. Bulan merupakan satelit alami yang mengelilingi bumi. Kalender hijriah dan masehi mempunyai jumlah bulan yang sama, adalah dua belas. 2. Rapat: ¹konferensi untuk membicarakan atau mempersiapkan sesuatu, ²tidak renggang. Rapat panitia program HUT RI ke-72 akan dilaksanakan malam nanti. Sebelum pergi, tutuplah pintu rumah dengan rapat. 3. Salam: ¹sapaan, ²nama bumbu dapur. sebelum masuk ke dalam rumah, hendaknya ucapkan salam terlebih dahulu. Ibu berbelanja daun salam tadi pagi di pasar. 4. Jamak: ¹sesuatu yang telah dianggap masuk akal, ²kegiatan mengeluarkan uang salat di lain waktu. Pawai obor sudah menjadi tradisi yang jamak dilakukan di kampung ini. Karena mudik, Pak Syamsudin mesti menjalankan salat magrib dan isya secara jamak. 5. Gelar: ¹pangkat, ²membuka gulungan tikar. Lulus sidang skripsi, Fadhil resmi menyandang gelar sarjana S1. Kami gelar tikar di pinggiran danau Situ Patenggang. 6. Palu: ¹alat untuk mencabut atau menancapkan paku, ²Nama Ibukota Sulawesi Tenggara. Ayah sedang mencabut paku yang ada di balok kayu itu dengan memakai palu. Lebaran nanti, Pak Syamsidar sekeluarga akan pulang kampung ke kota Palu. 7. Malam: ¹keterangan waktu, ²sejenis lilin yang digunakan untuk membatik. Hingga larut malam, jumlah penonton pekan raya musik itu kian bertambah. Batik itu perlu menggunakan malam dalam jumlah yang banyak. 8. Seksi: ¹sebutan untuk perempuan yang menggunakan baju ketat atau minim, ²bab kepengurusan sebuah organisasi. Pakaian yang dia pakai membuatnya terlihat seksi. Dalam kepengurusan OSIS, Pandu ditempatkan di bagian seksi Kesenian dan Olahraga. 9. Tabung: ¹menyimpan uang di bank atau celengan, ²berdiri ruang berbentuk silinder. Sisa uang sakunya beliau tabung di celengan ayam miliknya. Paman gres saja berbelanja tabung gas ukuran 3 kg. 10. Babak: ¹ronde, ²kata yang membuktikan keadaan seseorang yang sungguh parah. Di babak kedua, pemain timnas Indonesia mulai berani tampil menyerang habis-habisan. Muka Reza babak belur usai dihajar para preman. 11. Malang: ¹nama kota di Jawa Timur, ²sungguh mengenaskan. Pak Mamat membawa oleh-oleh berbentukbuah apel dari Malang. Nasibnya yang semakin malang membuat beliau nekat untuk membunuh dirinya sendiri. 12. Batu: ¹benda padat yang sungguh keras, ²nama tempat di kota Malang, Jawa Timur. Para pendemo melempari para polisi dengan memakai kerikil. Sebelum menetap di Jakarta, Pak Darmanto sempat menetap di Batu. Demikianlah artikel tentang acuan kalimat hipernim dan homonim dalam Bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat. Sumber https://e-the-l.blogspot.com
Minggu, 06 September 2020
Pengertian Kalimat Hipernim Dan Homonim Berserta Contohnya
Diterbitkan September 06, 2020
Artikel Terkait
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon