Pengertian Memoar Dan Pola Memoar Singkat

Pengertian Memoar dan Contoh Memoar Singkat. Salah satu di antara jenis-jenis karangan semi ilmiah yang ada ialah memoar. Karangan ini umumnya sering dianggap mirip dengan autobiografi. Padahal, keduanya mempunyai sejumlah perbedaan, di mana perbedaan autobiografi dan memoar sendiri antara lain: Autobigrafi berkisah perihal perjalanan hidup seorang tokoh mulai dari kecil hingga sampaumur; sedangkan memoar berkisah perihal sebuah peristiwa khusus yang dialami oleh seorang tokoh. Autobiografi bisa ditulis sendiri oleh sang tokoh atau bisa dibantu oleh penulis pendamping dan penulis bayangan. Sementara itu, memoar cuma mampu ditulis oleh si tokoh tersebut. Autobiografi bisa bersudut pandang orang pertama, bisa juga berudut pandang orang ketiga. DI lain pihak, memoar hanya menggunakan sudut pandang orang pertama saja. Pada postingan kali ini, kita akan membahas apa itu memoar, serta seperti apa bentuk dari karangan ini. Adapun pembahasan tersebut bisa disimak sebagaimana berikut ini! Pengertian Memoar Menurut laman kbbi.kemendikbud.go.id, memoar didefinisikan sebagai sebuah catatan peristiwa di periode lampau yang mirip autobiografi dan umumnya ditulis dengan menjelaskan jawaban dan kesan si penulis kepada insiden tersebut. laman kbbi.kemendikbud.go.id juga mendefinisikan memoar selaku sebuah catatan atau rekaman tentang pengalaman hidup seseorang. Dari definisi tersebut, mampu kita simpulkan bahwa memoar merupakan karangan yang mencertiakan secara khusus pengalaman hidup seseorang. Adapun pengalaman yang ditulis dalam memoar biasanya ialah pengalaman yang sungguh berkesan dalam hidup si penulis memoar. Karena pengalaman yang berkesan tersebut berasal dan dialami oleh si penulis, maka memoar mesti ditulis oleh si penulis tersebut, dan bukan oleh penulis lain sebagiamna yang dijalankan dalam karangan biografi. Contoh Memoar Untuk mengenali seperti apa bentuk dari sebuah memoar, berikut ditampilkan salah satu contohnya yang bisa disimak sebagaimana berikut ini! Pada sebuah malam, pintu rumahku ada yang mengetuk. Aku sebenarnya ingin membuka pintu yang terketuk itu. Namun, alasannya rasa kantuk yang begitu mendera, maka aku pun kembali melanjtkan tiduku. Ah, kan ada si bibi. Paling nanti si bibi yang hendak membukakan pintu. Gumamku sebelum saya terlelap lagi. Pintu ternyata masih diketuk juga. Aku pun masih terlena oleh kantukku. Saat saya hendak terlelap kembali, pintu rumahku masih saja diketuk, bahkan ketukannya lebih keras dibandingkan dengan sebelumnya. Lantas, saya pun kesal dan bergegas menuju pintu rumahku. Ah, si bibi kemana sih. Itu pintu bukannya dibuka malah dibiarin aja. Jadi terpaksa deh saya yang bukain pintu. Gerutuku sembari melangkahkan kaki menuju pintu. Aku pun sudah berada di depan pintu rumah yang masih saja diketuk-ketuk itu. Ada sedikit dugaan buruk yang melintas di kepalaku. Apa jangan-jangan yang mengetuk pintu ini yaitu hantu? Atau, lintah darat yang hendak menagih utang kakakku? Bulu kuduk di tubuhku pun saat itu juga bangkit. Dengan sedikit gentar, aku pun membuka pintu rumahku dengan pelahan. Pintu pun terbuka. Sosok itu pun mulai terlihat oleh mata. Dia, yakni orang yang selama ini dicari oleh lintah darat yang selalu tiba ke rumahku. Demikianlah pembahasan perihal pengertian dan contoh memoar dalam bahasa Indonesia. Jika ingin memperbesar referensi soal karangan semi ilmiah, maka pembaca bisa membuka beberapa artikel berikut, yakni: acuan biografi singkat, teladan autobiografi singkat tentang diri sendiri, perbedaan biografi dan autobiografi dalam bahasa Indonesia, jenis-jenis esai, dan pola esai sastra. Semoga berguna untuk para pembaca sekalian.
Sumber https://e-the-l.blogspot.com