Senin, 21 Desember 2020

Paragraf Analogi - 4 Pola Paragraf Analogi Wacana Kehidupan

Contoh Paragraf Analogi ihwal Kehidupan dalam Bahasa Indonesia – Contoh-acuan paragraf analogi telah pernah dibahas sebelumnya. Contoh paragraf analogi singkat dan contoh paragraf analogi ihwal sosial budaya yaitu dua diantaranya. Adapun pemahaman paragraf analogi sendiri ialah salah satu di antara jenis-jenis paragraf yang berisi perbandingan dua komponen. Sekilas, jenis paragraf ini mirip dengan makna metaforis atau teladan majas metafora yang merupakan salah satu diantara macam-macam majas perbandingan.  Paragraf analogi sendiri juga tergolong ke dalam salah satu jenis-jenis paragraf berdasarkan teladan pengembangannya selain paragraf penjabaran. Untuk artikel kali ini, kita akan mendengarkanbeberapa acuan paragraf analogi wacana kehidupan dalam bahasa Indonesia, di mana beberapa acuan tersebut di anataranya yakni sebagai berikut. Contoh 1 : Kehidupan di dunia ini seperti mencar ilmu di sekolah. Kita akan senantiasa mendapatkan hal-hal gres yang pantas dipelajari setiap harinya. Kala kita gagal, maka akan selalu ada peluang bagi kita untuk mempebaiki diri layaknya seorang murid yang mengikuti cobaan remedial untuk memperbaiki mutu nilainya yang buruk. Oleh kesudahannya, kita harus senantiasa terus belajar dalam kehidupan ini. Selain itu, kita juga jangan takut untuk gagal dalam menjalani kehidupan. Sebab, sebelum nyawa kita dicabut, akan senantiasa ada peluang bagi kita untuk memperbaiki diri layaknya peluang remedial yang senantiasa ada bila kita gagal ketika cobaan sekolah. Contoh 2 : Seperti halnya film, kehidupan ini juga telah ada yang mengatur atau menyutradainya. Dan sebagaimana kita tahu, bahwa sutradara di dalam laris hidup kita ini pastinya adalah Tuhan Yang Maha Kuasa. Semua adab, tindak-tanduk, alur hidup, dan kurun depan kita sudah dirancang dan dikelola oleh-Nya. Kita selaku insan hanya perlu melakoni tugas kita dengan semaksimal mungkin. Sebab, kita hanyalah pelakon di dalam skenario yang sudah diciptakan-Nya. Contoh 3 : Ladang yakni kawasan bagi para petani menanam tumbuhan-tanamannya. Di ladang, para petani harus menanam dan mengelola tanamannya secara telaten, tabah dan memakai cara yang benar. Hal itu dikerjakan semoga tanaman yang ditanam mampu menciptakan buah atau sayuran yang baik dan berkualitas. Kelak, hasil dari tumbuhan itu mampu dijual atau dimakan oleh para petani di rumah mereka masing-masing. Hal senada juga berlaku dalam melakoni kehidupan. Dalam hidup, kita juga mesti berusaha dan berbuat sebaik-baiknya di dunia ini. Sebab, dunia ini yaitu ladang bagi kita untuk berupaya dan berbuat baik. Jika dilaksanakan dengan baik dan benar, semua usaha dan perbuatan baik kita akan menghasilkan sesuatu yang berfaedah bagi diri sendiri dan orang lain, baik di dunia maupun di darul baka. Contoh 4 : Mengetahui rute jalan akan menolong kita sampai ke tempat yang hendak kita tuju dan terhindar dari kesesatan arah. Begitupun dengan pedoman hidup. Dengan mempunyai pemikiran hidup, kita mampu menjalani hidup kita sesuai dengan arah yang benar, sehingga kita tidak akan tersesat ke jalan atau pebuatan yang salah. Oleh karena itu, mempunyai fatwa di dalam kehidupan sangatlah penting bagi tiap insan. Contoh-acuan di atas yaitu beberapa contoh dari paragraf analogi perihal kehidupan dalam bahasa Indonesia. Pembaca mampu menambahkan atau mengkreasikan sendiri paragraf analogi yang diinginkan. Adapun untuk pembahasan kali ini dicukupkan hingga di sini. Semoga berguna dan mampu menambah pengetahuan bagi para pembaca sekalian. Sekian dan terima kasih.
Sumber https://e-the-l.blogspot.com


EmoticonEmoticon