Minggu, 09 Agustus 2020

Pemahaman Majas Innuendo Dan Sarkasme Dan Misalnya

Pengertian Majas Innuendo dan Sarkasme dan Contohnya. Majas Innuendo ialah majas yang dipakai untuk menyindir seseorang dengan cara mengecilkan sebuah fakta. Adapun fakta yang dimaksud ialah fakta yang tengah ditakuti oleh seseorang yang akan kita sindir. Dengan memakai majas ini, fakta yang ditakutkan seseorang tersebut kita kecilkan (atau kita remehkan), sehingga seseorang yang disindir tersebut menjadi tak terlalu mencemaskan fakta tersebut. Sementara itu, majas sarkasme yakni majas yang digunakan untuk menyindir orang dengan kata-kata yang amat garang dan keras. Bisa dibilang jika majas sarkasme yaitu majas sindiran yang paling bernafsu dan keras di antara macam-macam majas sindiran yang lain. Untuk mengetahui mirip apa bentuk kedua majas tersebut, maka pada postingan kali ini keduanya akan ditampilkan beberapa teladan di antaranya. Adapun pola-teladan tersebut yakni selaku berikut ini! A. Contoh Majas Innuendo Kau tak usah khawatir, rasa sakit disunat itu tak lebih menyakitkan dari digigit seekor ular yang berbisa. Sudahlah, tak usah kamu khawatirkan hari esok. Hari esok itu bentuknya masih sangat tak terperinci. Lebih baik, kamu khawatirkan saja perutku yang tak kunjung kau beri makan ini. Ayolah, jangan kamu terus menangisinya. Laki-laki terbelakang itu tak pantas ditangisi oleh gadis jelitas sepertimu. Kau tak usah tak takut. Anggap saja penonton yang ada di sana seperti rumput-rumput yang bergoyang diterpa angin. Kau tak perlu iri dengan semua barang yang dia bawa. Lagian, barang-barang tersebut belum pasti barang=barang yang asli. Kau tak usah takut menghadapi preman-preman itu. Mereka itu hanyalah bapak-bapak kurang kerjaan yang bisanya cuma membentak saja. Kau tak perlu cemas tidak diterima di universitas yang kau tuju. Lagian, kamu cuma ditolak oleh satu unversitas, bukan ditolak oleh seluruh alam semesta. Kau tak usah bersedih terus. Kau ini hanya gagal juara lomba pidato, bukan gagal dalam menjalani kehidupan ini. B. Contoh Majas Sarkasme Dasar kau insan biadab! Anak tak berdosa itu malah kau siksa dan kau ambil barang-barang miliknya. Dasar karyawan tidak becus! Mengerjakan peran semudah ini saja kamu tak mampu, terlebih jika kamu mengerjakan peran-tugas berat sebagai eksekutif. Dasar laki-laki cengeng! Digigit semut saja menangisnya tiada ampun, apalagi jikalau digigit singa. Dasar pria hidung belang! Berani-beraninya kamu menggoda wanita yang sudah sah menjadi istri orang. Dasar kurang pandai! Cara membuka tutup galon saja kamu tak tahu, terlebih cara membuka pintu rezeki. Dasar payah! Mengangkat tumpukan buku saja kau sudah letih, terlebih mengangkat lima karung beras. Ah, dasar pikun! Baru saja saya mengingatkanmu soal itu, eh kini kau malah sudah lupa begitu saja. Ah, dasar bebal! Sudah kunasihati berapa kali, masih saja melawan dan terus saja membantah. Demikianlah beberapa contoh majas innuendo dan sarkasme dalam bahasa Indonesia. Semoga berguna dan bisa memperbesar wawasan gres bagi para pembaca sekalian, baik itu perihal majas innuendo dan sarkasme pada utamanya, maupun bahan pembelajaran bahasa Indonesia kebanyakan. Mohon dimaafkan kalau terdapat kekeliruan yang terkandung di dalam postingan kali ini. Sekian dan terima kasih, Jika ingin menambah tumpuan soal majas sindiran, maka pembaca mampu membuka beberapa postingan berikut, yaitu: contoh macam-macam majas sindiran, pemahaman majas sinisme, teladan majas ironi dan sinisme, serta postingan contoh majas ironi.
Sumber https://e-the-l.blogspot.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)