Kalimat Pertentangan yakni kalimat yang isinya saling bertentangan antara satu pernyataan dengan pernyataan lainnya. Biasanya dalam kalimat pertentangan dipakai konjungsi tetapi, tetapi, padahal, sebaliknya, akan tetapi, dan sebagainya. Kalimat kontradiksi nyaris serupa dengan kalimat perbandingan, yang membedakannya yaitu arti dan penggunaan objek pertentangan dan perbandingan. Dalam kalimat perbandingan tujuannya yakni untuk membandingan 2 hal yang berbeda dengan 1 objek. Sedangkan kalimat kontradiksi mempunyai korelasi yang berlainan dengan suasana keduanya. Berikut ini adalah beberapa acuan kalimat kontradiksi dalam bahasa Indonesia : Nadia yaitu anak yang ramah dan periang, namun adiknya lebih senang menyendiri dan pemurung. (Membandingkan 2 orang yang mempunyai sifat yang berbeda) Hubert adalah abang Joko, beliau sangat tekun, sebaliknya Joko sungguh malas. Bukan Juki yang membersihkan papan tulis tersebut, tetapi Laila yang melakukannya. Tempat rekreasi itu memberikan serpihan harga 50% untuk semua area permainan, tetapi tetap saja sepi pengunjung. Tomi berkulit cokelat padahal kedua orang renta dan adiknya berkulit putih. Anita masih murka terhadap kami, padahal kemarin kami telah meminta maaf kepadanya. Walaupun saudara kembar, Lila mempunyai rambut yang panjang dan lurus sedangkan Lili berambut ikal dan keriting. Bapak Anna yakni seorang pendeta, akan tetapi Anna suka mengatakan agresif. Justin merupakan salah satu siswa yang kurang dalam mata pelajaran biasa , akan namun beliau sungguh mahir dalam bidang kesenian. Pak Gundul cuma seorang buruh bangunan. Sebaliknya, anaknya seorang insiyur terkenal di Ibukota. Di daerah pegunungan, padi berkembang dengan suburnya. Sebaliknya di kawasan pesisir, kelapa berkembang dengan baik. Eko yaitu siswa yang mempunyai kesanggupan menguasai beberapa bahasa, akan namun beliau tidak cerdik dalam berhitung. Dari contoh di atas dapat disimpulkan bahwa kalimat pertentangan lebih memperlihatkan perbedaan sebuah objek yang dibandingkan dengan meninggikan atau merendahkan objek tersebut. Sedangkan kalimat perbandingan, membandingkan sebuah objek tanpa merendahkan objek lainnya. Semoga beberapa teladan kalimat kontradiksi dalam bahasa Indonesia tersebut berguna bagi pembaca. Artikel yang lain yang berhubungan dengan kalimat adalah acuan konjungsi koordinatif pertentangan, contoh paragraf kontradiksi, contoh kalimat konjungsi perlawanan, acuan kalimat konjungsi pilihan, acuan kalimat sapaan, pola kalimat perbandingan, contoh kalimat verba aktif, contoh kalimat frasa apositif, teladan kalimat perbandingan laksana, acuan kalimat perbandingan seperti, contoh kalimat minor, pola kalimat tunggal nomina, acuan kalimat perintah undangan dan larangan, contoh kalimat kata informasi syarat, pola kalimat beragam bertingkat yang menyatakan alasannya. Terima kasih.
Sumber https://e-the-l.blogspot.com
Rabu, 10 Juni 2020
Pengertian Kalimat Kontradiksi Dan Acuan Kalimatnya
Diterbitkan Juni 10, 2020
Artikel Terkait
- Kita niscaya telah tidak ajaib lagi dengan salah satu jenis karya sastra pantun. Pantun m
- teladan Pantun Agama dalam Bahasa Indonesia – Agama menjadi salah satu tema pantun. Hal i
- Perbedaan Paragraf Campuran dan Ineratif dalam Bahasa Indonesia. Paragraf gabungan dan pa
- Contoh Paragraf Pembuka dan Penutup dalam Bahasa Indonesia. Paragraf pembuka dan paragraf
- Paragraf induktif merupakan salah satu di antara jenis-jenis paragraf berdasarkan posisi
- Kumpulan Jenis-Jenis Pantun Berdasarkan Bentuknya Dan Contohnya. Jenis-Jenis Pantun Berda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon